Safi Perfectly Bright Skin Refiner, Day Cream, dan Night Cream
Hi Girls! Apa kabar?
Coretan kali ini aku mau review
sedikit dari produk Safi yang sekarang sudah banyak banyak banget dijual di
drugstore Indonesia. Sejujurnnya, branding dari munculnya Safi ini mengingatkanku
dengan konsep yang mirip seperti Wardah. Mereka mengusung tema Halal kosmetik
dengan hampir semua figure iklannya menggunakan hijab. Tapi tentu tidak untuk
komposisinya. Mungkin banyak dari kamu sudah tau kalau Safi menggunakan
Habbatus Sauda dan Oxigen+Bio White yang menjadi keunggulan bagi mereka.
Habbatus Sauda yang aku tau adalah semacam biji-bijian rempah berwarna hitam,
bentuknya seperti wijen, yang dipercaya dapat dijadikan obat maupun suplemen
guna menjaga kesehatan maupun kesuburan tubuh. Nah, Safi memasukan unsur
Habbatus Sauda ke dalam komposisi kosmetiknya. Ini merupakan terobosan yang
menarik dan unik di dunia kosmetik tentunya. Ohiya, perlu diketahui kalau Safi
merupakan produk dari Malaysia yang sudah berhasil masuk dipasaran Indonesia
dengan BPOM dan label halal dari MUI. Okay, gitu aja seputar Safi yang aku tau.
Nah, sekarang aku mau jelasin
dulu kondisi kulit wajahku saat sebelum menggunakan Safi. Tipe kulitku saat itu
adalah kombinasi dengan area T-zone yang agak berminyak, tapi di area pipi
cenderung kering. Kenapa waktu itu penasaran pengen pake Safi? Awalnya gak
penasaran sama sekali sama produk ini. Sampai akhirnya produk skincare yang
biasa aku pake udah mau habis, aku mulailah bergerilya mencari produk apa yang
sesuai dengan kebutuhan kulit wajahku. Pas aku lagi main dirumah temenku, aku
liat ada daycream safi yang seri Perfectly Bright dengan SPF 15++. Nah dari
situ aku Tanya ke dia gimana efeknya. Aku liat sendiri di wajahnya dia keliatan
lebih cerah, tipe kulitnya normal to oily dan bukan acne prone. Beda banget
sama aku yang punya pori-pori besar di area dekat hidung. Akhirnya, aku
memberanikan diri mencoba day cream safi punya temenku itu. Serunya, di hari
itu aku langsung dapet efek cerah wkwk. Entah karena sugesti atau apa yah..
tapi ini seriusan efeknya bisa awet di wajahku sampai malam (waktu itu aku
pakainya sekitar jam setengah 3an. Jadilah aku penasaran sama produk-produknya
safi yang seri Perfectly Bright ini.
Beberapa hari kemudian, saat aku
lagi iseng buka official shop Safi di Shopee, pas banget doong aku dapet harga
sepaket dengan isi Daycream 45gr, Night cream 45gr, dan Skin refiner 100ml
dengan harga Rp109.000 sajaa ceeuu.. (discount). Langsung deh cuss aku order.
Nah seperti yang udah aku bilang di atas tipe kulitku saat itu kombinasi + sensitive,
dan ada sedikit banget jerawat kecil di area dahi. Perlu diketahui, biasanya untuk tipe kulit sensitive
akan sangat cepat bereaksi atas segala hal yang menyangkut produk skincare
maupun kosmetik. Hal ini berlaku juga di kulitku. Kulit wajahku akan sangat
cepet memberikan reaksi terhadap suatu produk. Nah, biar kamu enak baca
reviewnya (karena aku akan breakdown ketiganya sekaligus) dan gimana sih
efeknya dikulitku, aku akan kasih reviewnya dalam bentuk table seperti di bawah
ini:
Kategori
|
Skin Refiner (Toner) *step 1
|
Day Cream SPF 15++ *step 2
|
Night Cream *step 2
|
Packaging
|
Botol plastik berwarna putih
yang bisa dilihat warna dari isi produknya, dengan model tutupnya yang di
putar seperti botol-botol toner pada umumnya.
Toner ini digunakan dengan
menggunakan kapas yang bisa langsung diusap perlahan setelah membersihkan
wajah dengan face wash.
|
Jar beling tebal tipe doff
dengan tutupnya dari plastic yang dilapisi warna alumunium putih, dan
terdapat controller yang dapat menahan isi produk supaya gak beleber
kemana-mana. Packaging ini cukup kokoh dan mewah untuk produk seharga Rp45.000an
untuk size 45 gr.
|
Sama seperti packaging day
creamnya. Yang membedakan adallah warna tutupnya yang berwarna alumunium
biru.
|
Warna Produk
|
Bening kebiruan.
|
Putih clear.
|
Bening agak butek.
|
Wewangian
|
Harumnya khas produk Safi. Bau parfume
bunga yang dicampur sama bau mint segar gitu. Mengingatkanku dengan wanginya
toner wardah yang biru seri brightening. Bedanya, wanginya Safi lebih smooth
sedikit dibanding wardah. Yepp! Mengandung fragrance yang cukup kuat buat
tipe kulit sensitive.
|
Mirip dengan wangi tonernya, cuma
ini wanginya lebih soft. Nggak sekuat wangi night cream dan tonernya.
|
Masih sama, wanginya khas Safi
banget. Tapi yang ini benar-benar wangi. Gimana ya, kalo diperingkat dari
segi kekuatan wanginya; 1. Toner, 2. Night cream, 3. Day cream.
|
Tekstur Produk
|
Cair seperti air.
|
Cream kental banget berwarna putih. Ini bukan
yang tipe rich watery seperti tekstur Biore UV SPF 50. Lebih mirip dengan
tekstur body lotion.
|
Cream gel bening yang cukup rich. Pakai sedikit
ada udah bisa menutupi satu area wajah. Biasanya aku pakai di 4-5 titik.
|
Efek Langsung
|
Segar, of course ditambah dengan
wangi bunga. Tapi buat aku yang gak begitu suka sama skincare yang berbau,
wanginya ini cukup mengganggu L
|
Melembabkan, cepat meresap tapi
tetap meninggalkan rasa lengket sedikit banget yang berguna supaya
bedak/kosmetik lebih nempel di wajah.
|
Melembabkan banget, segar
wanginya (yang lagi-lagi agak mengganggu aku sebenernya), dan diawal
pemakaian terasa agak sedikit hangat di bagian yang kering. Aku rasa si
produknya sedang bekerja hihihi, sotoy.
|
Efek Setelah pakai lebih dari
3 minggu
|
Gak perlu nunggu 3 minggu, dikulit aku yang sensitive
ini langsung memberika reaksi dalam hiitungan 3 hari. Si jerawat kecil yang
ada di dahi justru makin membesar dan timbul, huhu. Ku kira ini hanya bentuk
dari adaptasi produk baru aja kan (seperti biasanya juga gitu), tapi ternyata
setelah 3 minggu pemakaian masih belum melunak juga L (biasanya reaksi atas
produk baru hanya terjadi gak lebih dari 10 hari). Jadilah aku stop
penggunaannya daripada wajahku semakin breakout dan keringL
so sad.
|
Nothing special, selain dia mampu menahan warna
kulitku supaya tidak kelihatan kusam. Aku benar-benar mencari cara supaya day
cream ini bekerja dengan baik. Setelah
aku sadar kalau tonernya gak cocok dikulitku, aku mengganti hidrating toner
yang biasa aku pakai sebelum menggunakan day cream ini. Alhamdulillah, ini
jadi kombinasi yang cukup baik karena tidak memberikan efek yang lebih buruk
dari wajahku setelah breakout yang ditimbulkan si toner L
|
Setiap menggunakan night cream safi ini, esok
paginya wajahku jadi super duper lembab, kenyal, dan cenderung lengket. Lagi-lagi
setelah aku sadar ga cocok sama tonernya, aku mencari formula lagi supaya
night cream ini bekerja baik di kulitku. Akhirnya aku coba mencampurnya
dengan menggunakan Nature Republic Aloe Vera 92% setelah menggunakan night
cream ini. Ternyata hasilnya masih belum sesuai sama yang aku mau, terutama
untuk meredam breakout yang terlanjur muncul. Terus aku coba hanya
menggunakan night creamnya saja, ternyata masih belum juga kelihatan efek
apapun selain yang sudah aku sebutkan di atas. Aku rasa produk ini cocok
dipakai untuk tipe kulit kering.
|
Nah gitu aja review produk Safi
dan efeknya di wajahku. Aku selalu berusaha untuk fair dalam melihat efeknya. Aku
benar-benar hanya menggunakan ketiga produk Safi ini selama kurang lebih 2
minggu pertama, kemudian aku mulai mencari formula khusus seperti yang sudah
aku jelasin dalam table supaya mereka bekerja maksimal di kulitku. Produk campuran
yang aku pakai pun adalah produk yang sudah lama aku pakai dan tidak
menimbulkan efek buruk di wajahku. Jadi kalau ada reaksi tentu bukan dari
produk lamaku, karena mereka sudah setia menemaniku beberapa bulan terakhir,
uhuuyy! Terus, bukan berarti ketiganya gak cocok di aku, hanya saja aku perlu extra
experiment. Dari ketiga produk ini, yang masih aku pakai tinggal day creamnya
saja. Tonernya sudah aku hibahkan ke ibuku, sedangkan night creamnya sudah aku
hibahkan ke temanku.
So, inilah review panjang dan
sejujur-jujurnya dari yang aku alami selama menggunakan produk Safi seri
Perfectly Bright. Emang belum semua produk seri ini aku bisa coba, tapi
sepertinya untuk purchase lagi, untuk sekarang belum dulu yah, karena tipe
kulit sensitive kayak aku juga gak bisa sembarangan pakai produk ini-itu huhu.
Semoga membantu pandangan kalian
tentang produk Safi. Lagi-lagi aku tegasin, produk ini ada yang gak cocok di
aku, tapi belum tentu gak cocok juga dikulitmu. Jadi coba aja dulu kalo
penasaran, nanti kamu lihat sendiri hasilnya hehehe.
Stay healthy and beauty girls!
~Nes
Komentar
Posting Komentar